Book Name:Jisme Pak Ke Mojizat

Wahai manusia, sesungguhnya telah sampai kepadamu bukti kebenaran (Nabi Muhammad dengan mukjizatnya) dari Tuhanmu[1]

Para penafsir Al-Quran memberikan pandangannya mengenai ayat ini dengan menjelaskan:

بُرہان mengacu pada bukti yang tidak dapat disangkal, dan dalam konteks ayat ini, bukti yang tidak dapat disangkal yang ditunjukkan adalah Nabi صَلَّى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم sendiri. Beliau diutus sebagai bukti yang tak terbantahkan tentang betapa Allah عَزَّوَجَلَّ  adalah satu-satunya Tuhan dan Pencipta yang benar.[2]

Muftī Aḥmad Yār Khan NaꜤīmī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَلَيْه menuliskan:

Mukjizat yang dilakukan oleh para Nabi عَـلَـيْهِمُ السَّلَام adalah bukti keberadaan dan sifat-sifat Allah عَزَّوَجَلَّ . Allah عَزَّوَجَلَّ  menganugerahkan mereka berbagai mukjizat, seperti mukjizat tongkat di tangan Nabi Musa عَلَیْہِ السَّلَام , suara merdu Nabi Dāūd عَلَیْہِ السَّلَام , dan ketampanan luar biasa Nabi Yusuf عَلَیْہِ السَّلَام .

Dengan cara yang sama, para Nabi عَـلَـيْهِمُ السَّلَام sebelumnya diberikan satu mukjizat tertentu. Ada yang diberi dua. Tapi ketika sampai pada Nabi Muhammad صَلَّى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم yang terakhir dan yang paling dicintai, Allah عَزَّوَجَلَّ  menjadikan dan mengirimkannya sebagai mukjizat yang lengkap dari ujung kepala hingga ujung kaki.[3]

Allah عَزَّوَجَلَّ  kemudian menyatakan mukjizat yang lengkap ini sebagai bukti yang jelas dan tidak perlu dipertanyakan lagi, yang diturunkan-Nya kepada umat manusia.

1. Mukjizat kenabian dari tubuhnya yang diberkahi

Segala sesuatu di dunia ini dibagi menjadi dua bagian (kategori), yaitu کَثِیْف , dan لطیف .


 

 



[1] Al-Qur'an, 4:174,

[2] Tafsīr Naīmī, Surat An-Nisā, ayat 174, jilid. 6, hal. 144

[3] Tafsīr Naīmī, Surat An-Nisā, ayat 174, jilid. 6, hal. 147