Book Name:Malakul Maut Ke Waqiaat

قُلْ یَتَوَفّٰىکُمْ مَّلَکُ الْمَوْتِ الَّذِیْ وُکِّلَ بِکُمْ  ثُمَّ   اِلٰی رَبِّکُمْ تُرْجَعُوْنَ (۱۱)

Katakanlah, “Malaikat maut yang diserahi ( tugas ) untuk ( mencabut nyawa )-mu akan mematikanmu, kemudian kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan.” [1]

 

Ulama, Al Qurṭubī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه menulis:

Malaikat ʿIzrāīl begitu besar sehingga kepalanya di langit dan kakinya di bumi. Alaikat Maut mempunyai sejumlah malaikat pembantu; Allah عَزَّوَجَلَّ Maha Mengetahui jumlah mereka. Riwayat menjelaskan bagaimana para malaikat lain merasa kagum kepadanya, sehingga ketika para malaikat pembawa ʿArsy melihatnya, mereka menjadi ketakutan. [2]

Malaikat maut mempunyai umur yang sangat panjang. Imam Al Qurṭubī berkata bahwa Malaikat Maut adalah yang terakhir wafat ( setelah seluruh ciptaan yang ada di langit dan di bumi mati, bahkan setelah Malaikat Jibrīl, Mīkāˈīl, dan para Malaikat pembawa ʿArsy ). Allah عَزَّوَجَلَّ berfirman, یَامَلَکَ الْمَوْتِ مُتْ – “Wahai Malaikat Maut! engkau juga sekarang akan mati.” Malaikat maut kemudian mengeluarkan jeritan yang kuat kemudian wafat. [3]

 

Kemampuan Malaikat Maut

Saudara-saudara Muslim yang tercinta! Allah عَزَّوَجَلَّ telah menganugerahkan Malaikat Maut dengan kemampuan yang luar biasa. Sebuah riwayat menjelaskan bagaimana Nabi Ibrahim عَـلَيْـهِ الـسَّـلاَم pernah bertanya kepadanya:

Wahai malaikat maut! Jika wabah telah menyebar ke seluruh dunia dan banyak orang yang meninggal dunia secara berurutan, dan satu orang meninggal di Timur dan satu lagi di Barat pada saat yang bersamaan, apa yang engkau lakukan dalam situasi seperti ini?


 

 



[1] terjemahan Al Quran, bagian 21, As Sajdah, ayat 11 ;

[2] Al Tadhkirah, bagian 1, hal. 19, dipilih

[3] Kitāb Al Ahwāl Ibn Abī Dunya, hal. 92, hadits 58, dengan perubahan