Hazrat Essa Ki Mubarak Zindagi

Book Name:Hazrat Essa Ki Mubarak Zindagi

dari seorang Nabi yang sangat dihormati dan mulia, Sayyidina Isa  عَـلَيْـهِ الـسَّـلاَم. Sebelum menyelami kisah-kisah ini, marilah kita terlebih dahulu mendengarkan pengenalan tentang kehidupan beliau dan beberapa keutamaannya.

 

Pengenalan Nabi Isa عَـلَيْـهِ الـسَّـلاَم

Nama Nabi Isa عَـلَيْـهِ الـسَّـلاَم yang diberkahi adalah Isa, dan teknonimnya adalah Ibnu Maryam ( Putra Maryam ).[1]

Gelar-gelar terhormat yang pernah diterimanya antara lain:

*    Kalimatullāh: Lahir tanpa ayah, diciptakan atas perintah Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى “Kun” ( Jadilah ).

*    Al Masiḥ: Yang menyembuhkan dengan sentuhan.

*    Wajih: Yang memiliki derajat dan martabat tinggi.

*    Muqarrab: Yang dekat dengan Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى .

*    Saliḥ: Seorang hamba yang saleh.

 

اَلْـحَمْـدُ لـِلّٰـه, Nabi kita tercinta, Nabi Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم  menggambarkan dengan sangat indah keagungan dan keutamaan Nabi Isa عَـلَيْـهِ الـسَّـلاَم. Beliau juga meramalkan tanda-tanda kembalinya Nabi Isa menjelang Hari Kiamat.

Agar dapat memperoleh keberkahan, marilah kita simak tiga sabda Nabi Tercinta, Nabi Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم dalam hal ini:

Nabi Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم bersabda, “Akulah doa ayahku, Nabi Ibrahim عَـلَيْـهِ الـسَّـلاَم, dan yang memberi kabar gembira tentang kedatanganku yang terakhir adalah Nabi Isa bin Maryam عَـلَيْـهِ الـسَّـلاَم.”[2]


 

 



[1] Tadhkirat Al Anbiyāˈ, hal. 685

[2] Kanz Al Ummāl, jilid. 11, hal. 182, Hadits 31886