Book Name:ALLAH Pak Ki Muhabbat Kaisay Hasil Ho?

سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى . Misalnya, mereka datang ke pertemuan mingguan Dawate Islami, belajar di Madrasatul Madinah, mengajar dan mendengarkan dars, bepergian bersama dengan Madani Kafilah, dan ikut serta dalam pengajian setelah shalat subuh. Dengan kata lain, orang-orang yang berkumpul, bertemu satu sama lain, dan saling menafkahkan semata-mata untuk mendapatkan ridha Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى ; orang-orang seperti itulah yang dianugerahi cinta kepada Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى .

Hadits berikut dapat ditemukan dalam kitab Bahāre Shariat: “Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى berfirman, ‘Sesungguhnya Aku mengasihi orang-orang yang saling mencintai, duduk bersama, ikut serta, dan saling menafkahkan satu sama lain demi Aku.’ [1]

Saudara-saudara Muslim yang tercinta! Agar dicintai Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى , maka kita harus membangun kebiasaan membaca Al Quran, beramal saleh, dan melakukan ibadah-ibadah lainnya. Jika kita terjerumus ke dalam dosa karena sifat manusia, maka hendaknya kita segera bertobat dengan ikhlas, karena Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى sangat mencintai orang-orang yang bertobat.

  Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى berfirmanc dalam Al Qur'an:

 

اِنَّ اللّٰہَ یُحِبُّ التَّوَّابِیْنَ  وَ یُحِبُّ الْمُتَطَھِّرِیْنَ (۲۲۲)

Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri. [2]

 

 

 

صَلُّوۡا عَلَى الۡحَبِيۡب                      صَلَّى اللّٰهُ عَلٰى مُحَمَّد



[1] Al Muwaṭṭaˈ karya Imām Mālik, jilid. 2, hal. 439, hadis 1828; Bahāre Sharīat, jilid. 3, hal. 577

[2] terjemahan Al Quran, bagian 2, Al Baqarah, ayat 222;