اِنَّا لِلّٰہ Parhnay Ki Barkatein

Book Name:اِنَّا لِلّٰہ Parhnay Ki Barkatein

Sayyidinā Tsābit Al Bunānī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه meriwayatkan bahwa putra dari tabiꜤī yang shaleh, Sayyidinā Muṭarrif رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه meninggal dunia dan beliau mengenakan pakaian bagus dan telah mengolesi minyak  bahkan pada saat itu ( memang benar bahwa kematian seorang putra adalah peristiwa besar, namun Sayyidinā Muṭarrif رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه menunjukkan kesabaran yang luar biasa ). Orang-orang berkata kepadanya, “Putramu telah meninggal, namun engkau telah mengoleskan minyak dan mengenakan pakaian yang bagus.”

Beliau رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه menjawab, “Haruskah aku menunjukkan sifat kurang sabar? Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى  telah menjanjikan kepadaku tiga nikmat karena kesabaran, dan masing-masing dari nikmat ini lebih aku cintai daripada seluruh dunia. Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى  berfirman: [1]

الَّذِیۡنَ اِذَاۤ  اَصَابَتۡہُمۡ مُّصِیۡبَۃٌ  ۙ قَالُوۡۤا اِنَّا لِلّٰہِ وَ  اِنَّاۤ اِلَیۡہِ رٰجِعُوۡنَ (۱۵۶) اُولٰٓئِکَ عَلَیۡہِمۡ صَلَوٰتٌ مِّنۡ رَّبِّہِمۡ وَ رَحۡمَۃٌ ۟ وَ اُولٰٓئِکَ ھُمُ الۡمُہۡتَدُوۡنَ (۱۵۷)

( yaitu ) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan “Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji‘ūn” ( sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya hanya kepada-Nya kami akan Kembali ). Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk. [2]

سُـبْحٰـنَ الـلّٰــه ! Saudara-saudara Muslim yang tercinta! Hamba Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى  memiliki cara yang luar biasa dalam melakukan sesuatu. Sulit untuk tetap bahagia saat tertimpa musibah. Kadang-kadang, meskipun kita mencoba menghindarinya, hati tetap diliputi kesedihan dan mata berkaca-kaca. Ini tidak apa-apa, tetapi kita harus menunjukkan kesabaran. Oleh karena itu, setiap kali kita menghadapi suatu kesulitan atau kesusahan, maka kita tidak boleh membuat keributan, merobek pakaian, menjambak rambut, atau mengeluh, sebaliknya kita harus menunjukkan kesabaran dan mengucapkan اِنَّا لِلّٰہِ وَاِنَّا اِلَیْہِ رَاجِعُوْن .اِنْ شَــآءَالـلّٰـه , kita akan memperoleh pahala yang berlimpah melalui ini.

Perbuatan yang mendatangkan rahmat dari Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى 


 

 



[1] Mukhtaar Minhāj Al Qāidīn, hal. 277

[2] Terjemahan Al Quran, Surah Al Baqarah, bagian 2, ayat 156 - 157,