2.  Daripada bersandar pada dinding, dll, maka saya akan duduk dalam posisi Attahiyat selama mungkin dengan niat untuk menunjukkan rasa hormat terhadap ilmu agama.

3.  Ketika saya mendengar صَلُّوۡا عَلَى الۡحَبِيۡب , اُذۡكُرُوا اللّٰه , تُوۡبُوۡا اِلَى اللّٰه , dll, maka saya akan menjawab dengan lantang dengan maksud untuk mendapatkan pahala dan menyenangkan hati orang yang berseru dengan lantang.

4.  Setelah mendengarkan Bayan, saya akan mendekati orang-orang untuk mengucapkan salam, berjabat tangan, dan melakukan upaya untuk menyampaikan ilmu Bayan kepada mereka.

صَلُّوۡا عَلَى الۡحَبِيۡب                     صَلَّى اللّٰهُ عَلٰى مُحَمَّد

Akibat Memakan Kurma Yang Bukan Miliknya

Saudara-saudara Muslim yang tercinta, kejujuran berasal dari kualitas tertinggi manusia. Orang yang berkata jujur akan selalu sukses melalui keberkahannya. Sebaliknya, orang yang berbohong akan terus berpindah-pindah kesana kemari (seperti orang yang bingung). Orang-orang yang jujur akan diberikan kemampuan untuk selalu bersyukur kepada Allahعَزَّوَجَلَّ  , namun seorang pembohong yang keinginanya tidak dapat terpenuhi,  dia akan mulai mengeluh.

Kejujuran menjadi tanda dari tingginya cita-cita, pola pikir positif, kesalehan, ketakwaan, dan kesabaran seseorang. Sebaliknya, kebohongan dapat menyebabkan seseorang menjauh dari Allah عَزَّوَجَلَّ   . Dalam ceramah pada  hari ini, kita akan mendengarkan tentang bahaya berbohong dan keutamaan serta berkah dari kejujuran.

Marilah kita dengarkan penjelasan mengenai hal ini.

Tinggalkan Kebohongan

Seorang pria menemui Nabi Terakhir Yang Mulia, Nabi Muhammad صَلَّى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم dan berkata, “Saya ingin menerima Islam, tetapi saya suka meminum minuman keras, suka maksiat, suka mencuri, dan suka berbohong, dan orang-orang mengatakan kepada saya bahwa Anda telah bersabda bahwa tindakan ini terlarang.